Sunday, March 03, 2019

RIP Moka (Miu's Story part.2)

Moka..

Si bontot yang paling kecil, tapi suaranya paling gede kalau lagi nangis2 nyari induknya. Warnanya putih butek keemasan. Moka ini pertumbuhannya lambat dibandingkan ke-4 saudaranya yang lain. Yuki, si kitten nomor 2 sampai saat ini jadi yang paling bulet dan ukuran badannya paling besar. 2x lebih besar dari ukuran badan Moka. Moka juga seminggu lebih telat kebuka matanya dibanding saudara2nya yang lain.
Moka juga sering sakit mata, padahal Miu dan 4 anaknya yang lain nggak ada yang sakit mata. Pokoknya si Moka ini kondisi badannya paling lemah deh. Tapi setelah 2 minggu kondisinya lumayan bagus sih, jalannya makin cepat biarpun masih merangkak. Matanya udah kebuka, dan lagi2 suara ngeongnya yang paling gueedee 🐱

Tanggal 2 Maret 2019, tiba2 Moka tergeletak lemah di sudut kandang. Awalnya mikir, kok tumben amat? Karena biasanya 5 kittens ini uwel-uwelan jadi 1 buntelan bulu. Pas diangkat... astaga! Badannya dingin! Kepalanya dingin, kaki2nya juga dingin. Padahal paginya masih sehat-sehat sama sekali nggak ada tanda2 kalau dia lemas atau sakit.

Langsung bungkus badannya pakai kain2 sambil terus dipeluk dan diusap2 seluruh badannya biar hangat. Masih ada nafas, tapi kepalanya lemas terkulai. Udah nggak mau nyusu juga. Akhirnya cara terakhir, kasih ke pelukan mama Miu yang kebetulan lagi nyusuin anak2nya yang lain. Mama Miu langsung jilat2in dan peluk2 Moka, disitu Moka langsung bersuara, ngeong2 kecil meski suara ngeongnya beda dari biasanya. Dan nggak berapa lama, badan Moka makin dingin dan kaku. Ternyata Moka udah mati 😭
Kayaknya mama Miu masih belum sadar anak bontotnya sudah nggak ada. Karena mama Miu masih terus jilat2in pantat Moka seperti biasa untuk merangsang anaknya bisa buang air.

Setelah Moka benar2 kaku dan mulutnya sudah mulai membiru, akhirnya gali tanah di depan rumah untuk mengubur Moka. Masih berharap tiba2 ada keajaiban nafasnya balik lagi. Tapi kayaknya nggak mungkin deh 😥

Entah mama Miu sadar atau enggak kalau 1 anaknya udah nggak ada (tapi kayaknya sih nggak sadar), terima kasih Moka sudah hadir dan membawa kebahagiaan selama 2 minggu 5 hari bersama kami 😊

Welcome to Motherhood (Miu's Story part 1)

Tanggal 12 Februari 2019 merupakan hari bersejarah bagi Miu si mama kucing syantik, karena hari itu adalah hari dimana Miu melahirkan, saudara-saudara!!! Yippieee 💃❤

Sejak kemarinnya memang sudah mulai keluar cairan2 cokelat. Sempet panikkk! Karena belum pernah menangani kucing lahiran sebelumnya. Dan malam sebelum hari H, Miu kayak gelisah bolak-balik dan nyakar2 ke seluruh sudut2 ruangan rumah. Itu tandanya dia lagi nyari tempat yang cocok dan nyaman untuk melahirkan. Akhirnya nemu kardus mie instan, meskipun sebenarnya kardusnya kurang besar sih, tapi kayaknya Miu lumayan suka sama kardus barunya. Langsung siapin kain2 bekas dan koran2 bekas untuk alas 'sarang' barunya.

Pas hari H, cairan cokelat yang keluar makin banyak, dan Miu akhirnya balik lagi ke kandang kucingnya karena mungkin setelah dia raba dan terawang, akhirnya dia sadar kalau kardus mie instan itu ternyata memang kurang besar buat tempat dia melahirkan.

Lumayan lama sih proses 'ngeden' sampai anak kucing pertama keluar. Kira2 1.5 jam.

- Pukul 12.04 anak kucing pertama lahir. Nama : Mochi
Ciri2 : bulu putih, 1 titik hitam kecil di atas kepalanya.
- Pukul 13.38 anak kucing kedua lahir. Nama : Yuki
Ciri2 : bulu putih, 2 titik hitam kecil di atas kepalanya.
- Pukul 15.03 anak kucing ketiga lahir. Nama : Snowy
Ciri2 : bulu putih, 1 titik hitam besar di atas kepalanya.
(Disangka sudah selesai, dan ternyata masih ada lagi anak ke - 4! 😅)
- Pukul 17.52 anak kucing keempat lahir.
Nama : Oreo
Ciri2 : bulu hitam, ada warna putih di antara hidung sampai ke mulut, kaki2 warna putih.
- Pukul 20.00 (whaaaattt?! Masih ada lagi?? 😱😱) anak kucing kelima lahir.
Nama : Moka
Ciri2 : bulu putih butek (tapi biar keren dan mengangkat derajatnya, kita nyebutnya warna putih keemasan), ekor pendek, ada titik hitam besar di atas kepalanya.

WELCOME TO MOTHERHOOD MIU!!!